Salah satu hal yang tidak berubah dan selalu ada adalah
perubahan. Apapun itu. Usia, kedewasaan, situasi, teknologi, bahkan perasaan
juga. Perubahan itu mau tidak mau harus kita sikapi jika tidak ingin
ketinggalan, tapi masalahnya, kita seringkali sudah pe-we di zona nyaman kita, sehingga
kita kadang abai, kadang terlalu malas
untuk ‘bergerak’.
Ada satu cerita yang cukup menarik di buku berjudul “Who Moved
My Cheese?”. Dikisahkan ada 4 tokoh imajiner, yaitu 2 tikus (Sniff dan Scurry)
dan 2 kurcaci (Hem dan Haw). Keempatnya mempunyai sifat yang dapat mewakili
kita :
Sniff
Yang mampu
mencium adanya perubahan dengan cepat
Scurry
Yang segera
bergegas mengambil tindakan
Hem
Yang
menolak dan mengingkari adanya perubahan karena takut apabila perubahan itu
mendatangkan hal yang buruk
Haw
Yang baru
mencoba beradaptasi jika ia melihat perubahan ternyata mendatangkan sesuatu
yang lebih baik
Yang manapun bagian diri kita,
kita memiliki ciri yang sama : kebutuhan untuk menemukan jalan di dalam labirin
dan kesuksesan dalam menghadapi perubahan yang terjadi.
Who Moved My Cheese?
Alkisah, hidup empat tokoh tadi
yang berlarian di dalam Labirin mencari Cheese untuk meningkatkan gizi
mereka sekaligus membuat mereka bahagia. Setiap hari mereka menghabiskan waktu
untuk mencari Cheese kesukaan mereka di dalam Labirin. Para tikus, Sniff
dan Scurry, memiliki pikiran sederhana dan naluri yang kuat untuk mencari Cheese.
Berbeda dengan para tikus, kedua kurcaci, Hem dan Haw, menggunakan otak mereka
yang rumit yang dipenuhi dengan berbagai keyakinan dan emosi untuk mendapatkan
beragam Cheese.
Nah, pada suatu ketika mereka
berempat menemukan sebuah sudut di labirin yang dipenuhi dengan Cheese. Mereka
amat gembira. Namun suatu hari, Cheese itu ‘menghilang’. Keempat tokoh
tersebut memiliki reaksi yang berbeda terhadap peristiwa tersebut. Reaksi
masing-masing dari mereka menunjukkan bagaimana sikap mereka terhadap
perubahan.
Yang ingin tahu bagaimana reaksi
atau tindakan masing-masing dari mereka sila baca sendiri bukunya ya :D
taken from : google picture |
Beberapa poin penting yang bisa diambil dari cerita ini
adalah :
“Kehidupan bukanlah
jalan yang lurus dan mudah dilalui di mana kita bisa bebas berpergian tanpa
halangan, namun jalan-jalan yang simpang siur membuat kita harus mencari-cari,
tersesat, dan kebingungan, dan kini sekali lagi kita sampai di jalan tak
berujung.
Namun, apabila kita
selalu memiliki keyakinan, pintu pasti terbuka bagi kita, mungkin bukan pintu
yang selama ini kita dambakan, akan tetapi pintu yang pada akhirnya terbukti
justru paling baik bagi kita.” –A.J. Cronin-
Suatu perubahan
tiak akan mengejutkan jika kita memperhatikan apa yang terjadi di sekitar kita
dan mengantisipasi perubahan.
Seringkali kita dihantui rasa takut ketika ingin melakukan
sesuatu, yang pada akhirnya menghambat kita untuk bergerak, menghambat kita
untuk berkembang. Ketika hal itu terjadi, tanyakan pada diri kita “APA YANG
AKAN ANDA LAKUKAN JIKA ANDA TIDAK TAKUT?”
Selamat hari ini, kawan. Masih enggan menghadapi perubahan?